[Lengkap] Listrik Dinamis Mulai Dari Pengertian Hingga Contohnya

Fisika    Comment   

Content [Tampilkan]

Listrik Dinamis

Di artikel sebelumnya telah dibahas tentang pengertian listrik dinamis dan juga contoh-contohnya.

Pada artikel kali ini Rumah Pendidikan akan membahas saudaranya yaitu Listrik Dinamis.

Pernahkah sahabat pendidikan mendengar istilah Listrik Dinamis ? Pasti sudah pernah ?

Menurut kalian apasih listrik dinamis itu ?

Okey, jika belum tahu, tenang saja kali ini Rumah Pendidikan akan berbagi materi tentang listrik dinamis, Simak terus artikel ini ya !

Pengertian Dari Listrik Dinamis

Listrik dinamis adalah listrik yang dapat berubah dan bergerak. Dan listrik bergerak ini disebut dengan arus listrik.

Dari mana asal arus listrik tersebut ?

Arus listrik tersebut dihasilkan dari sebuah aliran muatan elektron yang secara terus menerus mengalir dari kutub negative menuju kutub positive, dan juga dari potensial tinggi menuju ke potensial yang lebih rendah menggunakan tegangan yang berbeda.

Arus listrik tersebut digolongkan menjadi 2 golongan, yaitu arus listrik bolak-balik yang lebih dikenal sebagai arus AC, dan juga arus searah yang dikenal sebagai arus DC.

Secara umum, arus listrik akan melalui kawat penghantar pada satuan waktu dan untuk dapat diketahui jumlah arus listrik yang mengalir tersebut maka disebut dengan kuat arus listrik.

Rumus Menghitung Listrik Dinamis

1. Menghitung Besar Kuat Arus Listrik [I]

$I = \frac{Q}{t}$

Keterangan Rumus :

I = Kuat Arus Listrik 

Q = Jumlah Muatan Listrik

t = Selang Waktu per Detik

2. Menghitung Beda Sumber Tegangan [V]

$V = \frac{W}{Q}$

Keterangan Rumus :

V = Beda Sumber Tegangan 

W = Energi

Q = Muatan

3. Menghitung Hambatan Listrik [R]

$R = \frac{\rho x I}{A}$

Keterangan Rumus :

R = Hambatan Listrik

$\rho$ = Hambatan Jenis

I = Kuat Arus Listrik

A = Luas Penampang Kawat

4. Menghitung Hukum Ohm

$I = \frac{V}{R}$ atau $R = \frac{V}{I}$ atau $V = I x R$

Keterangan Rumus :

R = Hambatan Listrik

I = Kuat Arus Listrik

V = Beda Sumber Tegangan 

Analisis Mengenai Rangkaian Listrik Dinamis

Rangkaian listrik dinamis ini memiliki beberapa terminologi yang harus diperhatikan, seperti :

1. Junction adalah sebuah titik temu diantara dua atau lebih komponen listrik. Junction lebih dikenal dengan istilah Node, atau yang berarti tempat saling bertemunya arus listrik yang mempunyai sebuah sasaran berbeda besaran.
2. Loop adalah sebuah sikluk tertutup yang memiliki komponen titik awal dan titik akhir sama. Setiap 1 Loop hanya ada satu arus listrik yang bisa mengalir dan mempunyai nilai beda potensial yang berbeda-beda pada setiap Loop nya.

Mengenal Besaran Listrik Dinamis

Besaran yang terdapat pada listrik dinamis jumlahnya berbeda-beda tergantung dari besarnya hambatan serta besarnya beda potensial.

Jika jumlah sumber tegangan semakin besar, maka hal ini akan mempengaruhi arus yang jumlah alirannya juga semakin besar.

Namun, jika hambatan pada arus di perbesar, maka arus listrik akan mengalami pengurangan aliran listrik.

Besaran yang terdapat pada listrik dinamis berada pada hukum Ohm. Yang mana hukum Ohm adalah hukum yang menjelaskan adanya hubungan diantara sumber tegangan, kuat arus lisrik serta besarnya sebuah hambatan.

Contoh Soal  & Pembahasan  Listrik Dinamis

1. Berapa hambatan listrik yang diperlukan agar sebuah lampu bohlam listrik 25 volt, 100 watt dapat bekerja dengan baik ketika terhubung dengan sumber DC sebesar 125 volt ?

a. 25 Ohm secara Seri
b. 25 Ohm secara Pararel
c. 20 Ohm secara Pararel
d. 20 Ohm secara Seri
e. 20 Ohm secara Seri dan 25 Ohm secara Pararel

Pembahasan :

Lampu dapat menyala dengan baik diperlukan sebuah hambatan listrik R yang dipasang secara seri dalam rangkaiannya. Hal tersebut dapat di ketahui melalui perhitungan berikut :

$VR = VS-VL=125-25=100 volt$

$IR = IL = \frac{PL}{VL} = \frac{100}{25} = 4 A$

Sehingga besaran hambatan listrik yang dibutuhkan bohlam lampu untuk menyala dengan layak adalah

$R = \frac{VR}{IR} = \frac{100 Volt}{4A} = 25\Omega$

Jawabannya adalah 25 Ohm Secara Seri



2. Terdapat 3 resistor dari rangkaian hambatan yaitu 3$\omega$, 2$\omega$, dan 4$\omega$. Berapakah jumlah hambatan total dari ketiga resistor itu ?

Pembahasan :

$\frac{1}{Rp} = \frac{1}{3} + \frac{1}{2} = \frac{2+3}{6} = \frac{5}{6}$

Rp 6/5$\Omega$ = 1,2$\Omega$

Rtotal =  Rp +  4$\Omega$ = 1,2$\Omega$ + 4$\Omega$ = 5,2$\Omega$

Maka, hambatan total dalam rangkaian listrik dinamis diatas adalah 5,2$\Omega$.



Bagaimana ? Mudah bukan ? Terus belajar ya ... Semangat

Share juga artikel ini...